Monday, 30 September 2013
Hanya Aku
Hangat dinginmu mengundang rindu kecewa
Hanya aku dihuni sepi rasa kasihmu
[*] Hanya ku yang mencari
Rembulan masih ada
Mungkin seketika
Walau ku bahagia mengejar bayanganmu
Tak mungkin ku beroleh saat indah bersamamu
Hanya aku
Apakah mungkin berulang janji setia
Apa kan kekal ataupun menyambut duka
Dan dirimu di janji Sang Sempurna
Dan kecewa kini dipulih rasa kasihmu
Repeat [*]
Dihuni rasa rindu
Hanya ku yang mencari
Rembulan masih ada
Mungkin seketika
Walau ku bahagia mengejar bayanganmu
Tak mungkin ku beroleh saat indah bersamamu
Hanya aku
Dingin rasa kasihmu
Bagai bintang bersemi
Rindu janji bicara
Kekal selamanya
Walau sekadar mimpi
Tak pernah ku peduli
Selamanya kan ku pasti merindui dirimu
Hanya aku
----------------------------------------------------------------------
Hanya aku bersama kenangan itu
Kerna kebodohanku
Memilih kaca dari permata
Akhirnya aku sendiri
Pencuri
Di sekelilingku
Ia membuat aku termimpi
Mimpikan kita
Jangan biarkan wangianmu
Mohon memahami
Ia melekat di hidung
Yang memenuhi
Di setiap sudut mindaku
#C
Kan ku curi hatimu
Menyamun senyummu
Kan ku culik cintamu
Macam ku larikan lirikmu
Kau tak perasan aku sukamu
Dari dulu lagi
Kau simpan hatiku
Dari darjah satu
Darjah satu
Jangan senyum bila di depanku
Fokusku tergendala
Kau memaksa aku menutup mata
Tak sempat tutup telinga
Kau tertawa
Ku kembalinya padamu nanti
Kita berjanji
Sehidup semati
Aku suka kamu
*ya ini adalah lirik lagu,
aku suka kata-katanya,
kerna ia mengingatkan aku,
kata-katanya...
"U caught me with your cat eye, when u still young!"
Anjakan <====> Kenangan
Adakah Dia?
Mungkin terlalu awal
Ya, amat awal
Tapi seandainya benar
Seandainya DIA makbulkan
Aku benar-benar bahagia
Alhamdulilah
Terima kasih Ya ALLAH
Insyallah
Atas perkenanMu
Akan aku usaha
Demi niat ku
Demi perasaanku
Demi kenangan kami
Moga masih ada tinggalan
Walaupon tinggal cebisan
Aku sanggup
*hye, sorry for everything....
Last seen 2:15am
Panggilan Masuk
Akhir september
Aku dikejut dengan panggilan mu
Ah... aku benar-benar excited
Dalam hati, DIA makbulkan doaku
Aku senyum..
Tatkala aku bersuara "hello"
Sayup suara yang aku rindu
Mampu dengar suara sudah cukop
Bisik hati kecil
"Ada kat mana?"
"I kat office"
"Owh, ok"
"Hurm..."
"K lah, bye..."
Talian dimatikan sebelom aku tanya "kenapa"
Sedikit tersentak dengan perbualan tadi
Namun persoalan lain menerjah ke akal
"Kenapa tiba-tiba?"
"Ada sesuatu ingin dikongsi?"
"Kenapa nada suara seperti sedang berduka?"
Aku biarkan si akal membuat analisa sendiri
Aku menyambung kerja yang berbaki
Namun perasaan ingin tahu
Kian mengambil tempat disudut itu
Aku cuba mencari kepastian
Akhirnya aku temui
Memang benar analisa itu
Namun apakan daya
Aku bukan yang terUtama
Aku sambung kerja berbaki
Tatkala malam menyinggah
Hampir lewat malam
Aku dikejutkan lagi
Panggilan yang sama
"Hello, kat mana?"
"I kat rumah"
"Owh, xpegi bhai?"
"Xpegi..."
"K lah"
Perkara yang sama berulang kembali
Namun kali ini aku xambil hati
Ya, terima peribadinya yang baru
Pesan hati kecilku memujuk jiwaku
Harapan ku masih seperti dulu
Andai kau tahu
Aku akan ada untuk mu
Walau kau bukan siapa-siapa
Untuk diriku lagi
Mencari Identiti
Tika ini,
Aku masih mencari
Siapa diri ini
Siapa disebalik topi itu
Siapa dia gerangan aku
Aku bukan untuk dibangga
Aku juga bukan untuk dihina
Aku hanya insan biasa
Punya perangai hina
Punya peribadi sederhana
Kesilapan yang berkali-kali
Telah merubah persepsi
Telah menghitamkan diri sendiri
Telah dicemar dan dicaci
Aku masih disini
Menganalisa segala maklumat
Maklumat diri sendiri
Maklum balas dari orang sekeliling
Demi aku ingin
Mencari suatu identiti
Identiti untuk diri sendiri
Melenyapkan siapa aku yang dulu
Melupakan kejadian itu
Bermula dengan nafas baru
Walau aku lambat
Biarkan aku
Kerna aku mahu
Ianya berpanjangan
Kerna apa yang aku takuti
"Ianya mengikut musim"
Itu paling aku takuti
Moga DIA ada memerhati gerak geri ku
Kesal
Sejak tragedi itu
Begitu aku kesal
Kesal hingga aku hampir gila
Kesal atas perbuatan sendiri
Kesal atas keegoaan ku sendiri
Kesal atas ketidak acuhanku
Kesal kerna membuat mu begitu
Kesal kerna tiada apa yang mampu
Membuat mu kembali senyum
Namun seperti yang kau ucap dulu
Semuanya sudah terlambat
Segalanya akan tinggal sejarah
Semuanya bukan untuk kita
Kekecelaruan menghantui diri
Segalanya ingin ku ungkap
Segalanya ini ku kenang
Tapi sayang,
Semuanya telah terlambat
Semuanya telah terlepas
Semuanya telah hancur
Hancur berderai
Bak kaca berserak dilantai
Bak mutiara terputus talinya
Bak burung terlepas dari sangkar
Hanya air mata peneman diri
Hanya beri hitam membantu komunikasi
Hanya kesal yang tiada bertepi
Harapan
Cincin
Interpretasi Songsang
Luka
Bukan kau sahaja
Dia juga
Betapa bahagia bersama
Aku?
Pasti
Berkecil hati
Tekak kering
Bahang tiba-tiba
Namun masih ada senyum
Mungkin dia jodohmu
Dan bukan Aku
Pujuk akalku
Dalam Doa
Indah
Tanpa
Cacat
Melihat dia dari jauh
Walau bukan zahir
Sentiasa temani
Tidur malamku
Namun kini
Tiada segala
Hanya kenangan
Hanya dia dalam doa